LOMBOK INSIDER - Setelah mengumumkan piagam kerjasama, Koalisi Perubahan juga akan menentukan jadwal deklarasi besar penentuan calon wakil Presiden (Cawapres) yang akan mendampingi Anies Bawedan untuk bertanding pada ajang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Koalisi Perubahan mengumumkan piagam kerjasama koalisi pada Jumat, 24 Maret 2023 lalu .Ajang itu juga sekaligus untuk penetapan Cawapres untuk mendampingi Anies
Baswedan yang kemudian akan diumumkan pada deklarasi besar tiga partai.
Dalam kegiatan ini ketiga partai yang tergabung dalam Koalisi Perubahan yaitu Nasdem, Demokrat dan PKS resmi menandatangani kesepakatan piagam kerjasama untuk mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) 2024.
Piagam ini secara berurutan ditandatangani oleh Ketua Umum (Ketum) Nasdem Surya Paloh, Ketum Demokat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Presiden PKS, Ahmad Syaikhu.
Kesepakatan piagam kerjasama ini telah disepakati sejak 14 Februari 2023 lalu yaitu setahun sebelum berlangsungnya Pilpres yang akan digelar tahun depan.
Dalam pengumuman piagam kerjasama tersebut Ketua DPP Nasdem Willy Aditya menyebut koaliasi perubahan belum memutuskan kapan deklarasi besar akan dilakukan.
Menurutnya, deklarasi besar akan dimatangkan setelah melakukan kunjungan kepada tokoh publik dan tokoh agama untuk meminta saran dan masukan nama yang akan diajukan sebagai cawapres.
"Kami akan melakukan deklarasi setelah melakukan kunjungan dengan tokoh-tokoh untuk mendapatkan nama-nama cawapres yang akan diusung," ujar Willy dikutip lombok insider dari kanal YouTube Metro TV, Sabtu(25/3).
Sejumlah nama sudah banyak beredar yang digadang-gadang potensial untuk mendampingi Anies.Namun koalisi telah menyepakati bahwa penentuan Cawapres akan diserahkan kepada Anies Baswedan.
Kendati urusan cawapres dipilih sendiri oleh Anies, namun tim kecil atau tim 8 punya peran mengusulkan nama dan menyeleksi nama yang mencuat. Tim 8 terdiri atas perwakilan tim Anies Baswedan, Partai NasDem, Partai Demokrat, dan PKS. Dari Tim Anies perwakilannya adalah Sudirman Said dan Dadang Dirgantara.
Sementara dari Partai NasDem menunjuk Willy Aditya dan Sugeng Suparwoto, dari Partai Demokrat Teuku Riefky dan M. Iftitah Sulaiman Suryanegara, serta dari PKS Sohibul Iman dan Al Muzammil Yusuf.
Artikel Terkait
Dapati dukungan Partai Demokrat, Anies Baswedan bertemu dengan Tim Kecil Koalisi Perubahan, temui kesepakatan?
Begini isi pertemuan AHY - Anies Baswedan dan tim kecil koalisi perubahan di kantor Demokrat
Diusung Koalisi Perubahan sebagai Bacapres 2024, Anies Baswedan: Kita seperti Daud kecil hadapi Jalut raksasa