Bertanding dengan Albiceleste akan jadi sejarah, Argentina belum tentu dalam 30 tahun bisa datang ke Indonesia

- Kamis, 25 Mei 2023 | 13:38 WIB
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyampaikan terima kasih kepada perwakilan Tim Argentina yang telah datang ke Indonesia  (Instagram @erickthohir)
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyampaikan terima kasih kepada perwakilan Tim Argentina yang telah datang ke Indonesia (Instagram @erickthohir)

LOMBOK INSIDER - Kabar gembira bagi masyarakat dan pecinta bola Indonesia, Ketua Umum PSSI Erick Thohir akhirnya mengumumkan FIFA Matchday Timnas Garuda Vs Argentina akan dilaksanakan pada Senin, 19 Juni 2023 mendatang.

Bersama Wakil Ketua PSSI Zainudin Amali dan Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga, Erick Thohir menggelar konferensi pers untuk menjelaskan tentang FIFA Matchday Vs Albiceleste, sekaligus menyambut kedatangan Tim Argentina di Jakarta.

Sebelumnya Ketua Umum PSSI tidak mau berkomentar soal kedatangan Argentina, meskipun di media sosial Albiceleste sudah mengumumkan Tour Asia Vs Australia di Beijing dan Vs Timnas Indonesia di Jakarta karena belum ada hitam di atas putih.

Baca Juga: Kerja sama anggota tingkatkan kinerja dan performa, untuk mencapai tujuan bersama organisasi

Melalui Instagram pada Rabu (24/05), Ketua Umum PSSI terlihat menggelar konferensi pers dan secara resmi mengumumkan tentang FIFA Matchday Timnas Indonesia Vs Argentina di Jakarta.

"Hari ini saya bisa menjawab karena sudah ada surat persetujuan FIFA, AFC, dan Tim Argentina sudah datang ke Indonesia. Jadi apa, ini serius, nggak kaleng-kaleng," kata Pak Erick.

Dalam konferensi pers tersebut tampak hadir juga perwakilan Tim Argentina, yang sepertinya membuat Ketua Umum PSSI lebih yakin mengumumkan Friendly Match Vs Argentina pada bulan Juni mendatang.

Baca Juga: Bongkar perilaku sahabatnya, nama Raffi Ahmad ikut terseret dalam prahara rumah tangga Desta dan Natasha Rizki

Indonesia sudah terlalu lama merasa fesimis melihat kemampuan Timnas Garuda, apalagi dengan kapasitas manajemen PSSI yang selama ini justru seringkali diwarnai centang perenang.

Namun reformasi pengurus PSSI dengan menempatkan putra terbaik bangsa, dan kemenangan di SEA Games 2023 Kamboja telah memberi harapan baru kebangkitan sepak bola Indonesia.

Dengan fakta sejarah, jumlah penduduk 280 juta, manajemen PSSI yang transparan dan profesional, semua itu akan menjadi potensi sangat menjanjikan dalam membangun sepak bola Indonesia.

Baca Juga: Buruan daftar! JCO Donuts and Coffee buka lowongan bagi lulusan SMA/SMK/Sederajat. Syaratnya gampang banget!

Menurut catatan sejarah pada 26 November 1956, Timnas Indonesia pernah menahan imbang Uni Soviet dalam pertandingan perempat final Olympiade ke-16 Australia.

Bermain di Stadion Olympic Park Melbourne pada waktu itu, Ramang dkk berhasil membendung setiap serangan Uni Soviet selama 120 menit pertandingan.

Halaman:

Editor: Joe Santoso

Sumber: TikTok, Instagram

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X