Viral pegawai resto ramen dipukul karena masalah pesanan gofood, Gojek tindak tegas oknum driver ojol

- Selasa, 7 Februari 2023 | 06:36 WIB
Salah seorang pegawai restoran RamenYa terbaring di rumah sakit setelah mendapatkan  pukulan di bagian mata oleh soerang driver ojol. (Tangkapan layar Instagram @yansenslm)
Salah seorang pegawai restoran RamenYa terbaring di rumah sakit setelah mendapatkan pukulan di bagian mata oleh soerang driver ojol. (Tangkapan layar Instagram @yansenslm)

 
LOMBOK INSIDER – Seorang perempuan pegawai resto ramen mi Jepang, RamenYA, menjadi korban pemukulan oleh oknum driver ojek online hingga mengalami luka memar pada mata sebelah kanan.

Dilansir dari postingan Instagram @yansenslm yang merupakan pemilik restoran RamenYA di Lippo Mall pada Senin,6 Februari 2023,  pemukulan kepada perempuan pegawai perempuan pegawai resto ramen yang diketahui bernama Yuli Fitriyani oleh driver ojol karena masalah pesanan GoFood.

Pihak manajemen RamenYA kemudian mencari keadilan atas kasus pemukulan yang menimpa perempuan pegawai resto ramen mereka itu dengan meminta pertanggungjawaban pelaku driver ojol yang diduga berasal dari perusahaan startup unicorn Indonesia, Gojek.

Baca Juga: Geger! Klarifikasi wanita cantik prank tempelkan dadanya ke driver ojol, netizen panik nggak

Kasus dugaan pemukulan yang terjadi di Lippo Mall Puri Jakarta Barat pada Jumat, 3 Februari 2023, sekitar pukul 17.30 WIB tersebut lantas dibawa ke ranah hukum oleh pemilik restoran dengan mengadukan Imron Indra Rosadi sebagai terduga pelaku pemukulan.

Manajemen RamenYA kemudian menyebarkan sejumlah bukti atas kasus kekerasan tersebut ke media sosial  atas kejadian yang menimpa karyawannya yang harus dilarikan ke rumah sakit.

Ada pun kondisi Yuli sesaat setelah dipukul oleh driver ojol tersebut berdasarkan keterangan rumah sakit setelah menjalani CT Scan yakni mengalami trauma tumpul di mata sebelah kanan.

Baca Juga: Dulunya kaya! 10 Artis ini jatuh miskin akibat terlibat kasus, ada yang jadi driver ojol dan penjual gorengan

Pihak restoran juga menandai Gojek terduga pemukulan secara terperinci baik dari plat kendaraan bermotor maupun identitas pelaku melalui unggahan di media sosial seraya RamenYA menanti permintaan maaf baik dari pelaku maupun pihak perusahaan jika tak ingin permasalahan itu dibawa ke meja hijau.

"Dearest @gojekindonesia OJOL Anda kemarin mukul salah satu teamYA dari @RamenYA.id di @lippomalpuri permintaan maaf saja enggak ada, apakah begini caranYA pakai kekerasan?," kata manajemen RamenYA melalui akun official.

Kejadian ini kemudian sudah dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Barat atas tuduhan penganiayaan, dengan ancaman Pasal 351 KUHP.

Baca Juga: Driver ojol lanjut usia ini babak belur digebuki tiga pemuda di SPBU, Netizen: sangat tidak beradab

Sementara itu, pada postingan yang sama di kolom komentar pihak perusahaan ojol menyampaikan keprihatinan dan berjanji akan menindak tegas oknum mitra yang diduga sudah melakukan pemukulan.

“Kami menyesali pemukulan yang menimpa karyawan RamenYA, dan dengan tegas segera menindak mitra bersangkutan dengan peraturan yang berlaku,” tulis akun Instagram @gojekindonesia.

Pihak Gojek menyatakan tidak mentoleransi segala bentuk kekerasan apalagi bila itu dilakukan oleh mitra Gojek sendiri karena telah mencoreng nama baik dan pelayan yang selama ini diberikan oleh jutaan mitra Gojek lainnya.

Halaman:

Editor: Sasprans Lombok Insider

Sumber: Instagram @ramenya.id, Instagram @yansenslm

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X