LOMBOK INSIDER - Kaesang Pangarep dikabarkan sang kakak, Gibran Rakabuming Raka ingin terjun ke politik dan berniat mengincar posisi kepala daerah pada Pilkada 2024 mendatang.
Pengamat politik, Efendi Ghazali mengatakan kalau memang Kaesang Pangarep benar maju dalam Pilkada 2024 nanti, ada kemungkinan putra bungsu Jokowi itu bisa menang dan
akan menjadi salah satu kepala daerah termuda di Indonesia.
Namun, Efendi Ghazali mengatakan bahwa hasil Pilpres 2024 akan sangat menentukan apakah Kaesang Pangarep bisa mulus atau tidak untuk melaju mencapai keinginannya menduduki posisi kepala daerah pada Pilkada 2024.
Pada prinsipnya, katanya, semua orang akan gembira dengan banyaknya darah-darah segar yang masuk dalam politik Indonesia dengan catatan-catatan prestasinya.
Tapi terkait Kaesang, yang pertama persolan adanya paradigma yang menyatakan bahwa di masa sebelum Presiden Jokowi tidak ada satu pun presiden yang anak atau menantunya maju dalam pilkada ketika ayahnya masih aktif menjabat sebagai presiden.
"Yang kedua, sebagai lawan dari paradigma tersebut kan tidak ada UU atau peraturan perundang-undangan yang dilanggar. Yang dikuatirkan cuma kalau ada misal nya
privilege atau bahkan seperti di negara lain ada semacam keistimewaan atau pelangaran hal-hal tertentu atau apapun itu. Itu yang harus dijaga," ujar Efendi Ghazali seperti dikutip lombokinsider.com dari kanal YouTube tvOneNews pada Rabu (1/2).
Baca Juga: Bukan karena anak Presiden, satu sikap Kaesang Pangarep ini bikin Erina Gudono akhirnya luluh…
Efendi Ghazali mengatakan kalau 2024 Kaesang maju di pilkada, maka dia akan menjadi salah satu walikota termuda di usia 29 tahun.
Dalam konteks itu memang tidak ada
lagi pengumuman terbaik selain prestasi.
Belakangan ini yang tampak dari sosok Kaesang Pangarep selain penampilan yang menarik di media sosial, pernikahan yang luar biasa dan kecintaannya dengan sepak bola.
Baca Juga: 5 Partai besar ini siap tampung Kaesang Pangarep untuk terjun ke dunia politik: Butuh darah segar
" Tapi ini semua masih jauh. Di atas itu semua yang jauh akan lebih menentukan mulus atau tidak nya ini akan sangat ditentukan hasil pilpres pada 14 Februari 2024," ujar Efendi.
"Kalau itu misal nya mulus seperti yang diharapkan maka akan mulus juga tapi kalau tidak, pada saat ini kan sedang tarik-menarik seperti berita ada resuffle dan sebagainya itu seakan-akan ada jalur kontinuitas atau katakanlah all Jokowi's men dengan jalur perubahan. Selama all Jokowi's men menang maka kalimat-kalimat komunikasi politiknya akan jadi seperti ini 'masuk dong lewat jalur kami dan sebagai nya'," lanjut Efendi.
Artikel Terkait
Ekslusif, akhirnya Kaesang Pangarep mau blak- blakkan ungkap biaya resepsi pernikahannya dengan Erina Gudono
Kocaknya jawaban Kaesang saat ditanya Raffi Ahmad soal perasaannya bertatap muka langsung Presiden Jokowi
5 Partai besar ini siap tampung Kaesang Pangarep untuk terjun ke dunia politik: Butuh darah segar
Bukannya senang didekati anak Presiden, Erina Gudono malah tunjukkan sikap ini di hadapan Kaesang Pangarep…
Bukannya sibuk berbisnis seperti Kaesang Pangarep, Erina Gudono justru tak peduli dan lebih pilih menjadi..