Kedudukan dan keutamaan salat 5 waktu dalam Islam

- Senin, 6 Februari 2023 | 10:21 WIB
Ajakan salat tepat pada waktunya. (pixabay.com)
Ajakan salat tepat pada waktunya. (pixabay.com)

LOMBOK INSIDER – Diriwayatkan dari Ibnu Umar r.a, ia berkata, Rasulullah SAW bersabda ‘Agama Islam dibangun atas lima perkara, bersaksi tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad SAW adalah hamba dan utusan Allah, mendirikan salat, membayar zakat, haji dan saum pada bulan Ramadhan’. (Bukhari, Muslim – At-Targhib).

Kelima hal di atas adalah asas iman terbesar dan rukun yang terpenting dalam agama Islam dan wajib hukumnya diketahui oleh umat Muslim.

Agama Islam seperti yang diibaratkan oleh Rasulullah SAW adalah bagaikan sebuah kemah yang disangga oleh lima tiang.

Baca Juga: Tata cara Salat Dhuha dilengkapi bacaan niat dan doa serta keutamaannya

Tiang tengahnya adalah kalimat syahadat, dan empat tiang lainnya adalah tiang-tiang pendukung pada setiap penjuru kemah itu.

Tanpa tiang tengah, kemah tersebut tidak akan bisa berdiri dengan tegak

Apabila salah satu dari keempat tiang lainnya tidak ada, kemah akan tetap berdiri tetapi sudut yang tidak bertiang itu akan menjadi miring dan mungkin roboh.

Baca Juga: One Day One Hadits, Minggu 11 Desember 2022: Salat Istikharah

Berdasarkan hadist di atas, marilah kita melihat diri kita sendiri, sejauh manakah kita telah menegakkan Islam itu?

Benarkah kita telah menegakkan setiap tiangnya tersebut dengan sempurna?

Kelima tiang dalam hadist di atas sangatlah penting , sehingga ditetapkan sebagai asas-asas dalam agama Islam.

Baca Juga: One Day One Hadits, Minggu 13 November 2022: Bergugurannya dosa ketika sujud dan rukuk waktu salat

Oleh sebab itu dengan kedudukan sebagai seorang Muslim, maka sangat penting untuk memperhatikan urusan salat, mengingat bahwa masalah yang terpenting setelah iman adalah salat.

Abdullah bin Mas’ud berkata ‘saya pernah bertanya kepada Rasulullah SAW, amal apakah yang paling dicintai oleh Allah SWT?’ jawab Rasulullah’salat'.

Abdullah bin Mas’ud bertanya lagi ‘lalu apa?’ Rasulullah menjawab ‘berbuat baik kepada kedua orang tua.

Baca Juga: 4 artis non Islam Ini Bisa salat dan mengaji, nomor 2 belajar dua agama dari kecil

Kemudian Abdullah bin Mas’ud bertanya lagi ‘lalu apa?’ jawab Rasulullah ‘jihad’.

Mulla Qari rah.a, menyatakan bahwa alim ulama telah menjadikan hadist ini sebagai dalil bahwa salat adalah kewajiban Islam yang terpenting setelah iman.

Hal ini diperkuat lagi oleh sabda Rasulullah SAW ‘salat' adalah sebaik-baik ketetapan amal (untuk hamba-Nya).

Baca Juga: Jadi Sorotan! Penonton izin salat saat live, Begini reaksi Bunda Corla yang bikin warganet heboh

Selain hadist di atas masih banyak hadist lainhya yang menjelaskan, bahwa amal terbaik manusia adalah salat.

Di dalam Jamiush – Shagir disebutkan lima orang sahabat yang telah meriwayatkan hadist diatas, yaitu Tsauban, Ibnu Umar, Salamah, Abu Umamah dan Ubadah Radhiyallahu’anhum.

Ibnu Mas’ud dan Anas r.a, meriwayatkan bahwa amal yang paling utama adalah sholat tepat pada waktunya.

Baca Juga: Viral! Meski beda agama, anak ini rutin gendong ayahnya salat Jumat di Masjid

Ibnu Umar r.a dan Ummu Farwah r.ha, juga meriwayatkan bahwa salat pada awal waktu adalah amal yang paling utama. Semua hadist ini memperkuat maksud hadist diatas.

Semoga kita semua bisa menjaga salat kita tepat diawal waktu dan kita semua bisa mendapat kebahagiannya di dunia dan akhirat serta mendapat Ridho dari Allah SWT, aamiin.***

 

Editor: Sasprans Lombok Insider

Sumber: Buku Himpunan Fadhilah Amal

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X