Heboh informasi di masyarakat minum oralit bisa tahan haus dan cegah dehidrasi saat puasa, begini kata ahli

- Selasa, 28 Maret 2023 | 15:34 WIB
Viral informasi di masyarakat tentang oralit bisa mencegah haus dan dehidrasi saat puasa, menurut ahli hal itu tidak tepat. (pexels.com)
Viral informasi di masyarakat tentang oralit bisa mencegah haus dan dehidrasi saat puasa, menurut ahli hal itu tidak tepat. (pexels.com)

LOMBOK INSIDER – Masyarakat sedang heboh dengan informasi viral tentang mengonsumsi oralit bisa menahan haus dan dapat mencegah dehidrasi selama menjalankan ibadah puasa, bahkan tersebar pula info mengatakan oralit dapat menjaga daya tahan tubuh.

Faktanya, klaim oralit bisa menahan haus , mencegah dehidrasi saat melaksanakan puasa hingga dapat menjaga daya tahan tubuh tidaklah tepat menurut ahli kesehatan.

Mengenai hal itu, melansir dari kominfo.go.id pada Selasa, 28 Maret 2023  sebagaimana dijelaskan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, Sp.PD-KGEH menjelaskan oralit sama sekali bukan diperuntukkan  untuk menahan haus apalagi mencegah dehidrasi selama menjalankan puasa dan juga menjaga daya tahan tubuh.

Ari Fahrial juga menjelaskan, oralit hanya berfungsi untuk memulihkan orang yang dehidrasi akibat diare karena terbuangnya cairan tubuh dalam jumlah besar, bukan mencegah kondisi kekurangan cairan di dalam tubuh.

Baca Juga: Makan sahur sambil menyelam di kolam renang, Ria Ricis tuai kontroversi lagi

Apalagi menurutnya  konsentrat kalium yang terkandung di dalam oralit tidak baik bagi orang yang memiliki riwayat hipertensi, diabetes tanpa adanya indikasi mengalami dehidrasi akut, sehingga sangat tidak tepat jika oralit dikonsumsi hanya  dengan alasan yang tidak pas pula.

Ada pun cara yang tepat untuk mencegah dehidrasi adalah dengan meminum air putih yang cukup, pada saat puasa misalnya bisa diatur konsumsi air putih saat berbuka dan sahur dengan porsi banyak.

Namun kata Ari Fahrial, puasa sama sekali tidak membuat tubuh dehidrasi, karena secara alami tubuh mengatur porsi kebutuhannya, asal setelah berbuka dan sahur porsi minum air putih terjaga.

Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, Kementerian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmizi bahwa mengonsumsi oralit di luar indikasi penggunaan justru bisa memicu perut kembung akibat gangguan gerakan usus di dalam tubuh.

Baca Juga: Dari Punjab hingga jadi menteri Skotlandia, Humza Yousaf muslim pertama jadi pemimpin di Eropa Barat

Lebih lanjut Siti Nadia menjelaskan, Oralit adalah larutan rehidrasi oral yang merupakan jenis obat untuk mengatasi orang diare atau muntah yang bisa berakibat dehidrasi dan terganggu elektrolitnya, sehingga sama sekali salah kalau digunakan sebagai pencegah haus atau dehidrasi saat berpuasa.

Minum oralit sebenarnya tidak ada masalah asal ada indikasi yang membuat oralit dibutuhkan untuk dikonsumsi terutama saat mengalami dehidrasi parah akibat diare atau muntah, jadi fungsinya bukan pencegahan melainkan pereda atau pengobatan.

"Cairan ini mengandung natrium, klorida, kalium klorida, trisodium sitrat dihidrat, dan glukosa anhidrat," terangnya.

Bahan-bahan yang terkandung dalam oralit bila dikonsumsi tidak wajar dan tepat justru dapat menimbulkan datangnya efek samping yang tidak diinginkan bagi kesehatan, padahal puasa juga salah satu metode untuk menjaga kesehatan. ***

Halaman:

Editor: Darmailawati LI

Sumber: kominfo.go.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X