LOMBOK INSIDER - Tiga hari pasca Gempa Maut Turki menyisakan trauma hebat bagi penduduknya.
Tidak mengherankan, karena gempa berkekuatan 7,8 SR dan 7,5 SR pada Senin (6/2) dini hari telah memporak-porandakan sebagian besar wilayah Turki.
Info terkini dari bbc.com melansir berita bahwa WHO telah memberikan peringatan bahwa korban gempa Turki bisa meningkat menjadi delapan kali lipat.
Baca Juga: Tega! Aldila Jelita izinkan Indra Bekti kembali masuk rumah sakit untuk jalani operasi mata
Jumlah korban ribuan telah meningkat pesat sejak gempa pertama terjadi. Sekitar 12 jam kemudian, gempa kuat kedua menghantam lebih jauh ke utara.
Tim penyelamat telah menyisir tumpukan puing dalam kondisi cuaca dingin yang ekstrem dan bersalju untuk menemukan korban selamat.
Menanggapi kondisi darurat ini, negara-negara di seluruh dunia juga mengirimkan dukungan untuk membantu upaya penyelamatan. Tim penyelamat dilengkapi dengan tim spesialis, anjing pelacak, dan peralatan yang memadai.
Survei Geologi AS mengatakan gempa berkekuatan 7,8 terjadi pada pukul 04:17 waktu setempat (01:17 GMT) di kedalaman 17,9 km (11 mil) di dekat kota Gaziantep.
Seismolog mengatakan gempa pertama adalah salah satu yang terbesar yang pernah tercatat di Turki. Para penyintas mengatakan butuh dua menit agar goncangan berhenti.
Gempa susulan berkekuatan 7,5, dan pusat gempa berada di distrik Elbistan di provinsi Kahramanmaras. Banyak gempa susulan masih dirasakan di seluruh wilayah sampai saat ini.
Adapun jumlah korban tewas dan luka-luka dari Turki dan Suriah meningkat pesat sepanjang Senin. WHO telah memperingatkan bahwa jumlah tersebut kemungkinan akan meningkat sebanyak delapan kali lipat, karena penyelamat menemukan lebih banyak korban di reruntuhan.
“Kami memiliki pengalaman penyelamatan korban gempa. Namun, kebanyakan yang terjadi korban akan terus meningkat cukup signifikan pada minggu berikutnya," kata pejabat darurat senior WHO untuk Eropa: Catherine Smallwood.
Artikel Terkait
Kisah mahasiswa asal Indonesia yang terkena dampak gempa Turki alami trauma hingga tak berani masuki bangunan
Mencekam! Gempa 7,8 magnitudo guncang kawasan Turki, ribuan korban jiwa melayang
Gempa Turki: Pesepakbola Ghana Christian Atsu bertahan hidup setelah ditarik keluar dari puing-puing
Muhammadiyah ajak umat Islam salat ghoib untuk korban gempa maut Turki juga buka donasi bantuan lewat Lazismu
Gempa maut Turki, ilmuwan beri penjelasan ini