Histeris! Gempa dahsyat hantam Turki, terdengar suara warga Indonesia minta tolong ke kedutaan

LOMBOK INSIDER – Gempa dahsyat berkekuatan besar baru saja mengguncang Turki tepatnya di Turki tengah dan barat laut Suriah.

Gempa dahsyat Turki tersebut berkekuatan 7,8 M, dan dilaporkan ratusan korban meninggal dunia dan ribuan lainnya menderita luka akibat terkena reruntuhan.

Gempa dahysat Turki itu juga dirasakan oleh seorang warga Indonesia, yang merekam keadaannya melalui Insta-story miliknya di akun @H I STIFF.

Baca Juga: Kemenkominfo kembali membuka Digital Talent Scholarship bulan ini, Ayo buruan daftar Sebelum penutupan!

Warga Indonesia tersebut memperlihatkan keadaan gelap, ia menyerukan kepada teman-temannya yang berada di wilayah lain untuk mendoakan dirinya yang baru saja terkena gempa.

Warga Indonesia tersebut tengah berada di wilayah Kahramanmaras, sebuah kota yang terletak di Turki tengah wilayah yang terdampak gempa dahsyat berkekuatan besar tersebut.

“Temen-temenku khususnya yang di Turki mohon doanya ya, kita di Maras baru saja terkena gempa,” tutur warga Indonesia tersebut.

Baca Juga: Sinopsis Anupamaa, hancurnya keluarga Shah, Anupamaa tak tahan menampar Samar, Kavya berhasil kuasai Rumah

Ia juga mengatakan situasinya, dimana beberapa apartemen hancur dan ada beberapa warga Indonesia lainnya yang tinggal di wilayah tersebut masih belum diketahui keberadaannya.

Sekali lagi warga Indonesia tersebut, memohon doanya agar semua warga Indonesia yang tengah berada di Turki dan juga warga negara Turki lainnya selamat dan aman.

“Beberapa apartemen hancur dan anak anak Indonesia yang di maras insyaAllah aman semua tapi beberapa belum ada kabarnya, mohon doanya ya temen-temen semoga anak anak Indonesia di maras aman semuanya, dan orang-orang di maras aman semuanya,” ujarnya.

Baca Juga: Rumah tangganya sempat diterpa isu tak sedap, begini kabar Dude Harlino dan Alyssa Soebandono sekarang

Warga Indonesia tersebut juga meminta tolong, kepada siapapun untuk memberikan kabar ke kedutaan besar Indonesia.

Ia meminta untuk diberitahukan kepada KBRI bahwa semua warga Indonesia aman, meskipun masih ada beberapa yang belum diketahui keberadaannya.

“Sama minta tolong dikabarin ke KBRI, siapapun kabarin ke KBRI, kalo di maras insyaAllah anak-anak Indonesia aman tapi ada beberapa yang belum ada kabarnya dan belum ada kabar juga di WA,” sambungnya.