Amerika Serikat dilanda gelombang krisis overdosis, ratusan ribu orang meninggal setiap tahunnya

LOMBOK INSIDER - Relawan pecandu narkoba di Amerika Serikat mengungkapkan bahwa Pemerintah Amerika Serikat saat ini dilanda gelombang krisis overdosis. Yaitu obat-obat terlarang yang memakan korban tidak sedikit.

Bahkan dari pengamatan relawan narkoba tersebut, jumlah pecandu di Amerika Serikat terus meluas.

Keadaan ini membuat Pemerintah Amerika Serikat setempat tidak bisa mengatasi gejolak pengguna narkoba ini.

Baca Juga: Lama tak terdengar kabar rupanya Bunda Corla berseteru dengan orang ini hingga tega melakukan hal ini

Berdasarkan data pusat statistik kesehatan nasional AS (NCHS) disebutkan bahwa pada tahun 2021 warga paman Sam ini telah mengambil korban sejumlah 107.622 orang.

Kenaikan itu terjadi bila dibanding tahun 2020 berjumlah 93.655 orang yang meninggal akibat pecandu narkoba.

Dari berbagai macam narkoba yang digunakan mereka seperti kokain, heroin makin diperparah lagi dengan munculnya jenis narkoba suntik yang bernama Xylazina.

Narkoba Xylazina yang telah meregang nyawa warga Amerika Serikat dengan jumlah yang cukup banyak tersebut dinamakan mereka narkoba "tranq" atau narkoba zombi.

Baca Juga: Makjleb!Ridwan Kamil 'balas dendam' roasting Kiky Saputri soal BLACKPINK di saurans Raffi Ahmad

Disebutkan, para pengguna narkoba tersebut mayoritas adalah berusia remaja.

Jenis obat ini merupakan obat penenang yang sebenarnya diperuntukkan untuk hewan bukan untuk manusia namun menyalahgunakannya untuk dikonsumsi.

Obat untuk penenang hewan ini sudah yang telah mendapat ijin oleh Food and Drug Administration hanya untuk hewan.

Akibat overdosis dari obat ini membuat perilaku mereka pengguna obat ini seperti zombi. Mereka berjalan-jalan di lorong-loriong pertokoan di seputaran Philadelphia.

Dikabarkan, pemerintah setempat pun tidak bisa mengatasi warga negaranya yang mengalami kecanduan narkoba tersebut, apalagi jumlah setiap tahun pemakainya terus bertambah.

Baca Juga: Hyun Bin dan Son Ye Jin, apakah cerai karena judi ? VAST Entertainment klarifikasi !!!