Tata Jeneeta beri kode jika suaminya telah selingkuh, Feni Rose bantu buka borok Brotoseno

LOMBOK INSIDER - Tata Janeeta dan Brotoseno diketahui telah menikah sejak dua tahun silam. Kini mereka dikarunia seorang putra.

Hal ini sempat membuat heboh karena hubungan keduanya tak pernah tercium awak media sebelumnya. Tiba-tiba sudah terlihat menikah di unggahan Instragram Tata Jenetta.

Pesona Brotoseno yang tinggi besar dan gagah ternyata mampu meluluhkan hati Tata Jeneeta yang pernah gagal dalam pernikahan.

Baca Juga: Bunga Citra Lestari blak-blakkan sebut nama pacar barunya, gak nyangka ternyata pria tampan ini

Tak mudah menaklukan hati Tata yang masih mengalami trauma dari pernikahan sebelumnya. Namun Brotoseno mampu menyakinkan Tata bahwa dia mampu membuat Tata bahagia dan melupakan traumanya.

Brotoseno bukan nama yang asing lagi bagi masyarakat luas. Selain kerap berpacaran dengan banyak artis, dia juga pernah menikah dengan Angelina Sondakh, saat istri Adji Massaid ini tersandung kasus korupsi.

Ntah apa penyebabnya, Brotoseno yang tadinya bersedia merawat anak Anggelina Sondak selama dia di penjara malah menghilang. Tiba-tiba sudah ada kabar dia menikah dengan Tata Janeeta.

Nikah sembunyi-sembunyi ini ternyata diakui Tata Janeeta kepada Feni Rose saat hadir di acara Rumpi Trans TV Rabu 23 November 2022.

Feni Rose menyindir Tata Janeeta sebagai artis yang sulit ditemui sejak menikah. Tiba-tiba muncul postingan di Intagram foto mesra Tata dan Brotoseno.

"Iya memang menjauh dari media. Alasanya karena menghargai suami, banyak hal yang harus diselesaikan dari masa lalu. Dan baru sekarang diijinkan ekspos, terima job nyanyi dan lain-lain," ucap Tata ke Feni Rose.

Ya, walau seumur jagung, rumah tangga Tata dan Brotoseno sepertinya tak jauh dari cobaan. Maklum saja, yang dinikahi adalah perwira polisi yang kerap muncul dengan pemberitaan kontraversi.

Baca Juga: Akhirnya Krisdayanti angkat bicara soal mantu yang diperiksa polisi terkait kasus penipuan robot trading

Salah satunya saat Brotoseno diberhentikan secara tidak hormat gara-gara kasus korupsi pada 14 Juli 2022.

Brotoseno terbukti telah melakukan korupsi karena menerima hadiah atau janji saat investigasi kasus dugaan korupsi cetak sawah di Kalimantan Barat.

"Memutuskan untuk memberatkan putusan sidang Komisi Kode Etik Polri Nomor: PUT/72/X/2020 pada 13 Oktober 2020 menjadi sanksi administratif berupa PTDH atau Pemberhentian Tidak Dengan Hormat sebagai anggota Polri," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Nurul Azizah Kamis (17/11/2022).