7 Tips menjalani puasa Ramadhan bagi penderita maag agar tetap nyaman

LOMBOK INSIDER - Puasa Ramadhan adalah praktik berpuasa selama sebulan penuh pada bulan Ramadhan yang dilakukan oleh umat Muslim.

Selama bulan Ramadhan, umat Muslim dianjurkan untuk menahan diri dari makan, minum, merokok, serta aktivitas yang dianggap mengurangi nilai ibadah, mulai dari fajar hingga terbenam matahari.

Untuk orang yang menderita maag, berpuasa selama sebulan penuh mungkin bisa menimbulkan masalah kesehatan yang serius.

Baca Juga: Ferdy Sambo rindu anak bungsu, tulis surat bak penyair, Selembar kartas putih untuk putra Papa tersayang...

Sebab, orang yang menderita maag biasanya merasakan sakit perut, mual, muntah, dan asam lambung yang naik.

Oleh karena itu, bagi orang yang menderita maag, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui apakah berpuasa Ramadhan aman untuk dilakukan atau tidak.

Jika dokter mengizinkan untuk berpuasa, maka perlu dilakukan persiapan yang matang.

Baca Juga: Mau tetap cantik saat menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan? Coba lakukan 5 tips Ini...

Beberapa tips yang bisa dilakukan antara lain adalah menghindari makanan pedas dan berlemak, mengonsumsi makanan yang mudah dicerna, dan membagi waktu makan menjadi dua atau tiga kali sehari.

Selain itu, penting juga untuk mengonsumsi obat yang diresepkan dokter dengan tepat sesuai jadwal dan dosis yang diberikan.

Jika merasa sakit atau tidak nyaman saat berpuasa, sebaiknya segera berhenti dan memeriksakan diri ke dokter.

Studi yang dimuat dalam Govaresh menyatakan, puasa Ramadhan tidak memberikan dampak signifikan pada pengidap maag.

Baca Juga: Lowongan kerja PT Astra Honda Motor (AHM) Maret 2023, cek kualifikasi dan cara daftarnya di sini!

Pengidap hanya dianjurkan untuk menghindari makan secara berlebihan ketika sahur dan berbuka, karena hal ini yang memicu naiknya asam lambung.