LOMBOK INSIDER - Perdagangan Jumat (20/5), kurs rupiah di pasar spot ditutup menguat 0,53% ke Rp 14.642 per dolar Amerika Serikat (AS).
Kurs rupiah bergerak cukup volatile sepanjang perdagangan pekan ini.
Tapi, pertengahan pekan ini, rupiah sempat bergerak melemah hingga menembus level Rp 14.719 per dolar AS.
Alhasil, dalam sepekan ini, rupiah di pasar spot masih mencatatkan pelemahan 0,21%.
Sementara di kurs referensi Jisdor Bank Indonesia (BI), rupiah hari ini ditutup di Rp 14.661 per dolar AS atau menguat 0,47%.
Jika dihitung dalam sepekan terakhir, pelemahan mata uang Garuda ini sebesar 0,29%.
Menurut Senior Economist Samuel Sekuritas Fikri C Permana mengungkapkan, hingga pertengahan pekan ini, sentimen risk-off mewarnai pasar global.
Hal ini tercermin dari bursa saham AS yang mengalami koreksi imbas dari risiko kenaikan suku bunga acuan AS dan data sektor riil AS yang kurang baik.
"Untungnya, pada hari ini, rilis data ekonomi domestik, yakni current account yang kembali menjadi positif jadi pendorong penguatan rupiah," terang Fikri
Artikel Terkait
Kurs rupiah melemah 0,10% ke level Rp14.613 per dolar AS
Kurs rupiah tampil loyo di awal perdagangan
Kurs rupiah tampil loyo pagi ini
Kurs rupiah pagi ini melemah tipis 0,01%
Kurs rupiah bergerak ke level Rp 14.640 per dolar AS